MK Gelar Raker Pegawai 2017

Demi menyusun program kerja satu tahun ke depan, Mahkamah Konstitusi (MK) menggelar Rapat Kerja Tahunan (Raker) di Pusdik Pancasila, Bogor Jawa Barat. Acara dimulai pada Kamis (26/1) hingga Jumat (27/1).

Dalam kegiatan tersebut, hadir Wakil Ketua MK Anwar Usman, Sekretaris Jenderal MK M. Guntur Hamzah, dan seluruh pegawai MK yang berjumlah sekitar 250 orang.

Membuka acara, Anwar menyebut terdapat tiga aspek esensial dalam pelaksanaan raker, yakni aspek administrasi, substansi dan juga kekeluargaan. \"Ketiga aspek ini saling terkait dan tak boleh ada yang hilang,\" jelasnya.

Misal, lanjutnya, mengenai aspek administrasi akan menghasilkan dokumen rencana kerja dan rencana aksi tiap unit kerja. Hal tersebut mesti mengacu pada evaluasi kerja tahun-tahun sebelumnya agar rencana kerja dan aksi yang disusun tahun ini menjadi lebih baik.

Terkait aspek substansi, kata Anwar, mesti berorientasi pada tujuan yang ingin dicapai MK satu tahun ke depan, yakni.berusaha menjawab masalah masalah aktual yang ada saat ini. Contohnya, Pilkada Serentak 2017, MK mau menargetkan apa dan bagaimana cara memenuhi target tersebut.

Terakhir, ujarnya, yang tak boleh dilupakan adalah aspek kekeluargaan. Meski antar unit kerja terkadang terjadi kompetisi dan rivalitas, hal tersebut tak boleh merusak rasa kebersamaan. \"Apalagi sebagai orang Timur, kita tentu lekat dengan suasana guyub dan rukun,\" jelasnya.

Baginya, masing masing unit kerja semuanya bernilai penting. Ibarat tubuh, semuanya satu kesatuan dan saling berkaitan. Jika satu unit kerja saja tidak berperan, maka MK menjadi tidak optimal secara kinerja. \"Saya menekankan agar ego sektoral antar tiap unit kerja mesti dihapuskan karena bersifat destruktif,\" tegasnya. 

Optimisme di Tengah Badai

Dalam raker, masing masing unit kerja diwakili Kabiro dipersilakan mempresentasikan rancangan kerja untuk satu tahun ke depan. Lalu peserta raker berhak untuk mengajukan pertanyaan dalam rangka mengkritisi program kerja yang telah dirancang.

Hal unik, di sela sela raker Panitera Muda II MK, Muhiddin sejenak memimpin doa bersama. Ini sebagai penyikapan atas penangkapan Hakim Konstitusi Patrialis Akbar oleh KPK. Harapannya ke depan MK dapat kuat dalam menghadapi cobaan yang ada. Dalam momen ini seluruh pegawai tampak khusyuk berdoa demi kebaikan MK di masa datang.

(ARS/lul)

Source: Laman Mahkamah Konstitusi